Karawang, Sjb,-Desa Gempol Kolot, Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang – Sebuah langkah penting dalam pemberdayaan masyarakat desa dilakukan melalui penyelenggaraan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) untuk pembentukan Koperasi Merah Putih yang digelar di balai desa Gempol Kolot pada hari Senin, 26 Mei 2025. Musdesus ini menjadi momentum strategis bagi masyarakat setempat dalam meningkatkan perekonomian dan kemandirian melalui koperasi yang akan menjadi wadah bagi berbagai kegiatan usaha masyarakat desa.
Kepala Desa Gempol Kolot, Sunardi, membuka acara dengan memberikan sambutan hangat dan penuh semangat. Dalam sambutannya, Sunardi menegaskan pentingnya koperasi sebagai motor penggerak ekonomi masyarakat desa. “Dengan adanya Koperasi Merah Putih, kami berharap masyarakat bisa lebih mudah mendapatkan akses terhadap modal usaha, peningkatan kesejahteraan, dan pembangunan desa yang berkelanjutan,” ujarnya.
Acara yang dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, perwakilan kelompok tani, ibu-ibu PKK, serta para pemuda desa ini berlangsung dengan penuh antusias. Para peserta Musdesus aktif berdiskusi dan memberikan masukan terkait visi dan misi koperasi, jenis usaha yang akan dijalankan, serta mekanisme pengelolaan koperasi yang transparan dan akuntabel.
Salah satu agenda utama dalam Musdesus adalah pemilihan pengurus Koperasi Merah Putih yang terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, dan anggota pengurus lainnya. Proses pemilihan dilakukan secara demokratis dengan suara terbanyak, di mana tokoh masyarakat dan calon pengurus yang berkompeten dan berintegritas diutamakan untuk memimpin koperasi ini.
Ketua terpilih, dalam sambutannya mengungkapkan komitmen dan visi ke depan koperasi. “Kami akan mengelola koperasi ini dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme. Kami juga akan berupaya menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan lembaga keuangan, untuk mendukung usaha anggota koperasi,” katanya.
Pembentukan Koperasi Merah Putih ini diharapkan menjadi solusi atas berbagai tantangan ekonomi yang dihadapi masyarakat Desa Gempol Kolot. Dengan koperasi, warga dapat bergotong royong dalam mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta mempermudah akses kredit yang selama ini menjadi kendala.
Kepala Desa Sunardi menambahkan, “Selain sebagai wadah ekonomi, koperasi ini juga akan berperan dalam mempererat tali persaudaraan dan solidaritas antarwarga. Ini adalah wujud nyata dari semangat kebersamaan dan gotong royong khas desa kita.”
Musdesus pembentukan koperasi ini merupakan tindak lanjut dari berbagai pertemuan dan sosialisasi yang telah dilakukan selama beberapa bulan terakhir. Dengan dukungan penuh dari pemerintah desa dan masyarakat, Koperasi Merah Putih siap menjalankan fungsinya sebagai pilar pembangunan ekonomi desa.
Ke depan, diharapkan koperasi ini dapat menjadi program yang efektip bagi desa untuk memberdayakan masyarakat melalui koperasi yang efektif dan bermanfaat.(Salaman)