TpWiBSC0BUAoTfA5GfAiGfr0Td==

Oknum Sekdes Cinagara Diduga Melakukan Pelecehan terhadap Siswi PKL, Korban Menangis Saat Dipaksa


Garut – SJB,-Kasus dugaan pelecehan seksual kembali terjadi di lingkungan pemerintahan desa. Seorang siswi kelas 12 SMK Al Ilyas yang tengah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Desa Cinagara, Kabupaten Garut, diduga menjadi korban pencabulan oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Cinagara berinisial DR.


Korban bernama Bunga (Nama Samaran) menjelaskan bahwa oknum Sekdes tersebut beberapa kali melakukan tindakan tak senonoh. Mulai dari memaksa menggenggam tangan, merangkul pundak dan leher, hingga mencoba menyentuh paha korban.


Puncak kejadian terjadi pada (6/9/2025), ketika tangan korban digenggam kuat hingga sulit dilepaskan. Korban yang ketakutan sempat menangis dan menyebut pelaku sebagai pencabul, barulah genggaman tersebut dilepaskan.


Lebih ironis, pelaku juga sempat mengajak korban dengan ucapan yang bernada menggoda, sambil berusaha mencium tangan korban. Tindakan tersebut membuat korban semakin ketakutan dan trauma.


Setelah kejadian, pelaku sempat mengirim pesan melalui WhatsApp kepada korban dan meminta maaf. Namun, ia berdalih bahwa tindakannya hanya sebatas candaan.



Peristiwa pelecehan itu membuat korban syok dan terguncang secara psikis, bahkan sempat menutup diri dan tidak berani keluar rumah selama hampir sepekan.


Kepala Sekolah SMK Al Ilyas, Pa Deden, disebut telah mengetahui peristiwa tersebut. Pihak keluarga korban dan masyarakat berharap ada langkah hukum yang tegas agar kasus ini tidak terulang kembali.


Suara Jabar Banten akan terus memantau perkembangan kasus dugaan pencabulan siswi PKL oleh oknum aparat desa ini hingga ada penyelesaian hukum yang jelas.


Suara Jabar Banten – 

Kabito Garut Utara,

Mengabarkan.

 

Type above and press Enter to search.