SJB. Garut – Suara tabuhan kendang jaipong dan derap langkah pesilat menggema di Alun-alun Kecamatan Cibatu, Rabu (27/8/2025). Ribuan warga bersorak kagum menyaksikan atraksi Paguron Rajawali dari Kampung Cipicung, Desa Keresek, yang tampil memukau di hadapan pejabat tinggi TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat umum.
Paguron Rajawali menjadi bintang utama dalam Upacara Pembukaan Serbuan Teritorial TNI Kodam III/Siliwangi dan Korem 062/Tarumanagara, yang mengusung tema “Melalui Serbuan Teritorial TNI, Kita Tingkatkan Kegiatan Binter Secara Masif dalam Bentuk Solidaritas.”
Dengan perpaduan pencak silat yang gagah dan jaipong yang energik, para pesilat muda Paguron Rajawali berhasil mencuri perhatian. Tampil penuh percaya diri, mereka membuktikan bahwa seni tradisi bukan hanya hiburan, tetapi juga warisan budaya yang mempererat kebersamaan.
Ketua Paguron Rajawali, Azmi, menyampaikan rasa bangganya:
“Kami merasa terhormat bisa kembali dipercaya tampil di acara sebesar ini. Semoga seni pencak silat dan jaipong yang kami tampilkan menjadi kebanggaan masyarakat Cibatu dan memotivasi generasi muda untuk terus mencintai budaya Sunda,” ujarnya.
Kebanggaan yang sama dirasakan oleh salah satu orang tua binaan Paguron Rajawali, Nia. Dengan mata berbinar, ia menyampaikan harapannya:
“Saya sangat bangga melihat anak-anak tampil di depan pejabat tinggi dan ribuan warga. Mereka bukan hanya belajar bela diri, tapi juga disiplin, percaya diri, dan rasa hormat. Ini bukti bahwa pembinaan di Paguron Rajawali membawa manfaat besar,” tuturnya.
Selain suguhan budaya, kegiatan Serbuan Teritorial TNI juga menghadirkan program nyata untuk rakyat: pembangunan rumah tidak layak huni (Rutilahu), renovasi masjid, bakti sosial kesehatan gratis, serta pemberdayaan UMKM di wilayah Kodam III/Siliwangi.
Hadir dalam Acara
Upacara pembukaan ini dihadiri oleh jajaran pejabat TNI, di antaranya: Danrem 062/Tarumanagara, para Dandim dari Cimahi, Sumedang, Tasikmalaya, Ciamis, Bandung, dan Pangandaran; Dandenpom III/2 Garut, Dandenpom I/2 Garut, Dandenhub Rem 062/TN, Dandenbekang III-44-2 Garut, Dandenpal III/2 Garut, Dandenkesyah 03.04.02 Garut, Kakanminvetcad 07 Garut, Kaajenrem 062/In, Pakurem 062/In.
Dari unsur pemerintahan hadir pula: Bupati Garut (diwakili), Kapolres Garut, Ketua DPRD, Kajari, Ketua Pengadilan Negeri Garut, para kepala dinas (UMKM, Koperasi, Kesehatan, Perkim, DPMD, PUPR), Kepala Kadin Garut, Camat Cibatu, serta camat Tarogong Kidul, Tarogong Kaler, dan Cikelet.
Turut hadir pula Kapolsek Cibatu, Danramil 1105 bersama pasukan dan Persit, Ketua Baznas Garut, pimpinan BRI dan BJB Cabang Garut, para kepala desa se-Kecamatan Cibatu, Ketua Pemuda Pancasila DPD Garut, Ketua HIPAKAD, FKPPI, dan PPM.
Acara berlangsung aman, kondusif, dan meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat.
Paguron Rajawali pun tampil sebagai simbol bahwa budaya, kebersamaan, dan semangat kebangsaan bisa berjalan beriringan. TNI hadir untuk rakyat, dan rakyat hadir menjaga budayanya. Kabiro Garut Media Suara Jabar Banten ( H. Cece Maedi, SH )